Pustakawan Perpustakaan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) mengikuti kegiatan Konferensi Perpustakaan Hijau Indonesia (KPHI) ke-I dan Pengukuhan Pengurus dan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) I Asosiasi Penggerak Perpustakaan dan Literasi Hijau Indonesia (APPeL Hijau Indonesia) 2024-2028 yang dilaksanakan di Surakarta pada 29 Oktober – 1 November 2024. Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dengan Laboratorium Sosial Ekonomi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Keluarga Aliumni Universitas Jenderal Soedirman (KAUNSOED) Wilayah Solo Raya, dan Perhimpunan Ilmuwan Sosial Ekonomi Peternakan Indonesia (PERSEPSI). Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta dan undangan yang terdiri dari berbagai pihak baik pejabat tingkat pusat maupun daerah, dinas perpustakaan dan kearsipan, dosen, guru, mahasiswa, peneliti/pemerhati literasi hijau dan perpustakaan hijau, pustakawan dan pengelola perpustakaan di Indonesia—termasuk diantaranya adalah pustakawan Perpustakaan Fakultas Pertanian Univeristas Gadjah Mada yang diwakili oleh Laili Hidayah S, Sos.
Foto: Laili Hidayah S.Sos
Foto: Peserta dan Panitia KPHI ke I
Tema yang diangkat dalam Konferensi Perpustakaan Hijau Indonesia (KPHI) ke-I tahun 2024 adalah “Mengoptimalkan Peran Perpustakaan Hijau dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan Berbasis Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”. Tema ini menekankan pentingnya perpustakaan hijau (green library) sebagai bagian integral dari upaya menciptakan pembangunan yang inklusif, ramah lingkungan, dan berkelanjutan sesuai dengan prinsip-prinsip SDGs.
Acara ini dirancang sebagai platform strategis untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, serta merumuskan solusi mengenai peran, implementasi, dan transformasi perpustakaan hijau dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Diharapkan, KPHI mampu menginspirasi kolaborasi antar stakeholder untuk meningkatkan pemanfaatan perpustakaan hijau sebagai agen perubahan lingkungan, sosial, dan ekonomi yang berkelanjutan.
Rangkaian kegiatan kegiatan KPHI ke-1 tahun 2024 ini meliputi Seminar Nasional, Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I Pengurus Asosiasi Penggerak Perpustakaan dan Literasi Hijau Indonesia (APPeL Hijau Indonesia) periode 2024-2028, Lomba Menulis Esai Nasional ke-VII, Call for Papers bertema green library, dan field trip city tour.
KPHI ke-1 tahun 2024 akan secara resmi dibuka oleh Prof. Ir. Lilik Retna Kartikasari, M.P., M.Agr.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., selaku Dekan Fakultas Peternakan Universitas Sebelas Maret (UNS). Kehadiran beliau mencerminkan dukungan lintas sektor dalam mendukung keberlanjutan melalui perpustakaan hijau.
Dalam Konferensi Perpustakaan Hijau Indonesia (KPHI) ke-1 tahun 2024, hadir sejumlah narasumber terkemuka yang menyampaikan materi inspiratif terkait pengembangan perpustakaan hijau dan implementasi Sustainable Development Goals (SDGs):
- Drs. Nurcahyono, S.S., M.Si.
Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpusnas RI ini membawakan topik “Mewujudkan Peran Perpustakaan Hijau Berbasis Implementasi Sustainable Development Goals (SDGs)”. Materi ini menyoroti strategi dan langkah konkret untuk menjadikan perpustakaan hijau sebagai katalisator pembangunan berkelanjutan. - Dr. Ir. Ayu Intan Sari, S.Pt., M.Sc.
Sebagai Dosen Sosial Ekonomi Peternakan di Fakultas Peternakan UNS, beliau memaparkan tema “Pemanfaatan Perpustakaan Hijau sebagai Sumber Referensi dan Sumber Belajar dalam Pemberdayaan Masyarakat di Indonesia”. Paparan ini membahas bagaimana perpustakaan hijau dapat menjadi pusat edukasi untuk meningkatkan literasi dan memberdayakan masyarakat. - Dr. Wiji Suwarno, S.PdI., S.IPI., M.Hum.
Dosen Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora UIN Salatiga, sekaligus Ketua FPPTI Jawa Tengah periode 2017-2023, menyampaikan materi berjudul “Urgensi Perpustakaan Hijau di Tengah Perubahan Sosial, Budaya, Ekonomi, Sains, dan Teknologi”. Beliau menekankan pentingnya adaptasi perpustakaan hijau terhadap dinamika perubahan global. - Khusnun Nadhifah, S.Kom., M.M.
Kepala UPT Perpustakaan Universitas Jember ini membawakan makalah berjudul “Peran Pustakawan dalam Pengembangan Perpustakaan Hijau Berbasis Sustainable Development Goals (SDGs)”. Materi ini membahas kontribusi pustakawan dalam inovasi dan pengelolaan perpustakaan hijau untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.
Rangkaian presentasi dari para narasumber ini diharapkan memberikan wawasan yang komprehensif dan memotivasi kolaborasi lintas sektor dalam mengoptimalkan potensi perpustakaan hijau di Indonesia. Diharapkan juga APPeL Hijau Indonesia mampu memperkuat perannya dalam pengembangan perpustakaan hijau dan mendukung pembangunan berkelanjutan secara nasional.